1. GUNUNG DAN BUKIT / MOUNTAINS / HILLS Tinggi / High ( m )
1. Gunung Merapi ( di Kec. Canduang ) 2.891
2. Gunung Singgalang ( di Kec. IV Koto ) 2.877
3. Bukit Silayang ( di Kec. Tanjung Raya ) 1.274
4. Bukit Asahan ( di Kec. Tanjung Raya ) 1.726
5. Bukit Kurambit ( di Kec. Tanjung Raya ) 1.686
6. Bukit Gadang ( di Kec. Tanjung Raya ) 1.670
7. Bukit Rangkiang ( di Kec. Tanjung Raya ) 1.595
8. Bukit Amp. Sikikih ( di Kec. Tanjung Raya ) 1.573
9. Bukit Aia Sonsang ( di Kec. Tanjung Raya ) 1.512
10. Bukit Surian ( di Kec. Tanjung Raya ) 1.435
11. Bukit Tanjung ( di Kec. Tanjung Raya ) 1.425
12. Bukit Sikakal Dewi ( di Kec. Tanjung Raya ) 1.439
13. Bukit Kpl. Sarasah ( di Kec. Tilatang Kamang 1.380
14. Bukit Kb. Jernih ( di Kec. Tilatang Kamang 1.382
15. Bukit Kepanasan ( di Kec. Tilatang Kamang 1.323
16. Bukit Gadang ( di Kec. Tilatang Kamang 1.230
17. Bukit Sirabungan ( di Kec. Palupuh ) 1.147
2. TELAGA / SPRING WELL Luas / Area ( Ha )
1. Sungai Tanang 0,50
2. Sungai Jernih 0,25
3. LEMBAH DAN NGARAI / VALLEY AND CANYON Lokasi / Location
1. Lembah Sianok Kec. IV Koto
2. Ngalau Kamang Kec. Kamang Magek
3. Ngalau Baso Kec. Baso
4. Ngalau Tambubung Raya Gumarang Palembayan Kec. Palembayan
- Home Archives for 2010
Names of Mountain, Hill, Valley and Cliff at Agam Regency
Name of Island, Lake and River in Agam Regency
Island in Agam Regency
Pulau Tangah / Tangah Island 1 Km2
Pulau Ujung / Ujung Island 1 Km2
Lake in Agam Regency
Danau Maninjau / Maninjau lake
Luas / Area 9.950 Ha
Dalam / Depth 157 Meter
Keliling / Circumference 66 Km
River in Agam Regency
Tanjung Mutiara 1. Batang Masang Kiri
2. Batang Antokan
3. Batang Tiku
4. Batang Nibung
5. Batang Jilatang
Lubuk Basung 1. Batang Masang Kiri
2. Batang Antokan
3. Batang Dareh
4. Batang Silayang
5. Batang Kalulutan
Ampek Nagari 1. Batang Bawan
2. Batang Sitanag
Tanjung Raya 1. Batang Antokan
2. Batang Kurambik
3. Batang Amparan
4. Batang Kumango
Matur 1. Batang Lawang
2. Batang Kasik
3. Batang Ruso
IV Koto 1. Batang Sianok
2. Batang Air Manggung
3. Batang Lurah Panta
Banuhampu Sungai Puar 1. Batang Durian
2. Batang Rakik
3. Batang Buo
Ampek Angkek 1. Batang Air Katik
2. Batang Sarasah
Baso 1. Batang Agam
2. Batang Jabur
Tilatang Kamang 1. Batang Jabur
2. Batang Baramban
Palembayan 1. Batang Sianok
2. Batang Masang
3. Batang Alahan Anggang
4. Batang Muar
5. Batang Aia Lubuk Gadang
6. Batang Aia Limau Pako
7. Batang Baringin
Palupuh 1. Batang Palupuh
2. Batang Aie Angge
3. Batang Sirambungan
Geographical Location Of Agam Regency
Agam Regency Lies Between 0 o01'34'' - 0 o28'43''South Latitude and 99 o46'39'' - 100 o32'50'' East Longitude
Kabupaten ini berada pada wilayah pegunungan yang terbentuk dari 2 jalur Basin, Batang Agam di bagian utara dan Batang Sri Antikan di bagian selatan.
Pada kabupaten Agam terdapat 2 buah gunung, yaitu Gunung Meraoi di kecamatan Banuhampu dengan ketinggian 2.891 meter dan Gunung Singgalang di kecamatan IV Koto dengan ketinggian 2.877 meter. Pada kabupaten ini terdapat sebuah danau yang dikenal dengan nama Danau Maninjau yang memiliki luas 9.950 ha.
Kondisi topografis kabupaten Agam adalah sebagai berikut:
Topografi | Kemiringan (%) | Luas (km²) |
---|---|---|
Wilayah Datar | 0-3 | 662 |
Wilayah Datar Berombak | 3-8 | 153 |
Wilayah Berombak dan Bergelombang | 8-15 | 801 |
Wilayah Bukit Bergunung | 15 | 616 |
Kabupaten Agam memiliki batas wilayah administrasi pemerintahan sebagai berikut:
Utara | Kabupaten Pasaman dan Pasaman barat |
Selatan | Kabupaten Padang Pariaman dan Kabupaten Tanah Datar |
Barat | Samudera Hindia |
TImur | Kabupaten Lima Puluh Kota |
The History Of Agam Regency
Agam is a regency of West Sumatra, Indonesia. It has a long and complete history, started in the middle of seventeenth century in which Minangkabau Kingdom came in to existence. At the time, the area of Minangkabau included beside of the whole Central Sumatra, Limo Koto Kampar ( Bangkinang ), which at this time belong to Riau Province, Sungai Penuh ( kerinci ) now is part of Jambi Province and some part of South Tapanuli which at presents belongs to North Sumatra Province.The Ceremonial government involve three luhaks : Luhak Tanah Datar, Luhak Limo Puluh Koto and Luhak Agam.
In the colonial period, the status of the Luhak Agam was altered in to Afdeling Agam comprising of Onder Afdeling District Agam Tuo, Onder Afdeling Maninjau and Onder Afdeling Tiku.
At the beginning of Indonesian Independence, in August 1945, the former Afdeling Agam became Agam Regency, which consisted of three district : Agam Tuo, Manijau and Tiku.
The decree of Military Governor of Central Sumatra number 171 in 1949 shortens the area of agam regency, some Nagari at the surround of Bukittinggi municipality are put administratively into this city. This decree is strengthened by Law number 12 in 1956 about formation of regencies in Central Sumatra Province. Accordingly, this area becomes Agam regency.
At July 19th 1993, in fact the capital city of Agam regency is located in Lubuk Basung.